07 Maret 2010

Kerajaan Durma bagian 7

(Sambungan Kerajaan Durma bagian 7)

Pasukan garis depan berbaris membelah sungai Waqial. Pasukan makhluk gaib mengawal di belakangnya. Selanjutnya pasukan utama yang dipimpin Furlong mengikuti di belakangnya. Sungai Waqial seolah-olah penuh dengan pasukan Durma. Dari tepian sungai masih terdapat pasukan yang siap mendukung serangan. Pasukan yang dipimpin Furlong bergerak dengan gagah berani seolah merasa pasti kemenangan ada di depan mata.

Furlong masih mengatur pasukannya untuk bergerak sesuai strategi. Furlong tidak mau serangannya kali gagal lagi. Furlong mengutus pasukan terbang dari makhluk gaib untuk mengintai pergerakan lawan. Pasukan airnya diperintahkan untuk membuat jebakan air yang dapat menenggelamkan kapal lawan. Persiapan perang terus disiapkan Furlong tanpa henti. Tak heran kalau banyak yang mengagumi kepandaian Furlong dalam mengatur strategi.

Undiq merasa panik. Dari mata-mata yang dikirimnya, Undiq mendengar persekutuan Durma dengan makhluk gaib yang tinggal di dalam sungai Waqial. Iyridit memiliki persekutuan juga dengan makhluk gaib yang tinggal di sungai Waqial, tapi kali ini hampir semua sekutunya berbalik arah. Undiq tahu kalau kali ini dia akan mengalami kekalahan, tapi dengan gagah berani Undiq memutuskan untuk bertempur habis-habisan. Undiq menyerukan kepada pasukannya bahwa pertempuran ini adalah pertempuran terakhir yang dapat menghambat pergerakan pasukan Durma. Tujuannya adalah menyelamatkan negara Iyridit dengan memberikan waktu pasukan bantuan tiba di ibukota. Semangat Undiq mempengaruhi pasukannya dan mereka memutuskan untuk bersama-sama bertarung hingga akhir. Undiq juga menyinggung tentang balas jasa yang harus mereka bayar kepada negara.

Pertempuran sungai Waqiah akan segera dimulai. Pasukan kapal Undiq keluar dari dermaga dengan diiringi dentuman tambur dan teriakan semangat. Kedua pasukan akan bertempur habis-habisan. Saat sebelum tengah hari kedua pasukan sudah bertemu. Furlong merasa kagum dengan semangat tempur pasukan Undiq.

Undiq memiliki spelm pertempuran yang bernama spelm Confuse dan Provoke. Spelm adalah kemampuan sihir yang bisa dipelajari. Semakin tinggi tingkatan sihirnya, semakin sulit dipelajari. Spelm milik Undiq termasuk yang cukup sulit dipelajari, tapi diajari kepada setiap jendral di benteng tempat Undiq berada. Karena itu Furlong sering kesulitan dalam menentukan arah akibat spelm tersebut. Undiq sadar kalau kali ini spelm tersebut dapat dipatahkan oleh makhluk gaib penghuni sungai Waqiah. Karena itu Undiq memerintahkan serangan langsung dengan mengandalkan keahlian bertempur di sungai yang dimiliki pasukan Undiq.

Salah satu kelebihan Undiq adalah sloot Canon. Sloot adalah ilmu serangan jarak jauh. Ilmu ini adalah keahlian khusus dari Undiq. Dengan sloot Canon, Undiq mampu membuat lubang pada kapal lawan. Sloot ini menggunakan banyak tenaga sehingga sangat jarang digunakan oleh Undiq. Tapi dalam serangan kali ini Undiq langsung mengeluarkan ilmunya. Kapal terdepan segera tenggelam terkena serangan Undiq. Serangan ini diikuti serangan utama dari pasukan Undiq.

Furlong segera memerintahkan pasukannya maju mengepung lawan. Pasukan garis depan langsung menghadapi dari depan. Pasukan makhluk gaib disebar ke kiri kanan mengepung pasukan Undiq. Teriakan semangat membahana, membuat suasana pertempuran menjadi ramai. Kapal terdepan segera saling membenturkan diri. Pasukan Furlong berlompatan menuju kapal lawan dan menyerang dengan brutal.

Tembakan meriam dari kapal-kapal meluluhlantakan kapal yang terkena serangannya. Dari dalam benteng ditembakkan meriam-meriam yang menghancurkan lawan. Pasukan Furlong berjumlah sangat banyak sehingga mudah dijadikan sasaran tembak dari dalam benteng. Furlong menyadari hal ini. Furlong memerintahkan pasukan terbang makhluk gaib untuk menerjang masuk ke dalam benteng. Tentu saja benteng tempat pasukan Undiq tidak mau diserang dengan mudah. Mereka melepaskan panah-panah yang menyerang lawan. Furlong juga memerintahkan para penyihir untuk menembakkan sihir untuk menyerang benteng.

Undiq bertempur dengan sangat gagah berani. Dari satu kapal melompat ke kapal lain dan menebas siapapun lawannya. Senjata kampak besarnya membuatnya sangat mudah menebas apapun yang menghalangi termasuk tiang kapal. Saat satu kapal terbantai, Undiq merapal spelm Confuse untuk membuat lawannya bingung. Kemudian Undiq menyerang lawan yang kebingungan. Tidak hanya Undiq yang menyerang dengan gagah berani. Undiq ditemani oleh beberapa jendral lain.

Furlong tahu kalau dalam posisi terdesak, maka lawan akan menyerang dengan kekuatan lebih dari biasanya. Untuk itu Furlong mengarahkan pasukannya untuk menyebar sehingga ada jarak antara kapal yang satu dengan yang lainnya. Secara diam-diam Furlong memberi perintah rahasia kepada peri sungai untuk menjebak lawannya.

(Bersambung)

Tidak ada komentar: